IKUTI PROGRAM KOSABANGSA, REKTOR DAN TIM UNIVERSITAS NGGUSUWARU GANDENG INOVASI KEBUN PLAKAT DINAS KETAHANAN PANGAN KOTA BIMA

Dishanpan-Kota Bima; Guna mengikuti program Kosabangsa, Rektor Universitas Nggusuwaru, Dr. Nasution,M.Pd, hadir dengan tim lengkap berkunjung di Dinas Ketahanan Pangan Kota Bima, Rabu, 17 Juli 2024. Didampingi Kepala LP2M, Dusallan Abdullah,M.Pd, Kepala Protoker, Muslim, Kepala Satgas PPKS, Israfil, Humas, Amiruddin,M.Pd dan Eka Rahmat serta Sudarmin sebagai Dosen Matermatika hadir di Dinas Ketahanan Pangan diterima oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Ichwanul Muslimin,MM dan Hidayaturrahman,S.Sos.,M.Si selaku Kepala Bidang Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan.

Pertemuan membahas keberlanjutan kerja sama/kolaborasi antara Universitas Nggusuwaru dengan Dinas Ketahanan Pangan Kota Bima yang sudah digagas dan dilaksanakan beberapa tahun lalu.

Tahun 2024, Universitas Nggusuwaru mengikuti program Kosabangsa (Kolaborasi Sosial Membangun Masyarakat) dan satu-satunya Universitas di Pulau Sumbawa yang mendapatkan program tersebut. Program Kosabangsa merupakan program pendanaan dari Ditjen Diktiristek melalui DRTPM untuk menjembatani kolaborasi dalam pengembangan dan penerapan IPTEKS yang dihasilkan oleh perguruan tinggi untuk dapat dimanfaatkan bagi kebutuhan masyarakat. Secara khusus Program Kosabangsa memprioritaskan wilayah daerah tertinggal serta wilayah prioritas kemiskinan ekstrem yang kemudian disebut wilayah prioritas Kosabangsa.

Program Kosabangsa memprioritaskan 4 (empat) bidang fokus, yakni ketahanan pangan, kemandirian kesehatan, energi baru terbarukan, dan kemandirian ekonomi. Dan Dinas Ketahanan Pangan Kota Bima telah melaksanakan fokus utama Kosabangsa yakni ketahanan pangan dan kemandirian kesehatan melalui inovasi Kebun Plakat (Pemanfaatan Halaman Kantor).

Rektor Universitas Nggusuwaru, Nasution sangat berharap inovasi Kebun Plakat Dinas Ketahanan Pangan melalui berbagai teknologi yang diterapkan akan terus berlanjut dan memberikan dampak bagi masyarakat. Sementara Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Icwanul Muslimin  menjelaskan bahwa inovasi Kebun Plakat merupakan keterpaduan gerakan menanam, beternak puyuh, memelihara ikan, jamur tiram, pengolahan pupuk organik akan terus dikembangkan dengan berbagai teknologi budidaya serta teknologi lainnya sehingga memberikan dampak bagi masyarakat dalam upaya ketahanan pangan, penanganan stunting serta pengendalian inflasi di Kota Bima.