BERTAJUK BINCANG SANTAI INOVASI “KEBUN PLAKAT”, DINAS KETAHANAN PANGAN KOTA BIMA GELAR SOSIALISASI

Bertempat di Aula Dinas Ketahanan Pangan Kota Bima hari ini, Kamis, 14 Desember 2023 digelar acara sosialisasi kebun “Plakat” (Pemanfaatan Halaman Kantor) Dinas Ketahanan Pangan. Bincang santai tersebut dihadiri berbagai kalangan seperti perwakilan berbagai perangkat daerah, unsur Perguruan Tinggi, Lurah, sekolah, Dharma Wanita Persatuan serta pemangku jabatan fungsional.

Acara berlangsung santai bercerita tentang perjalanan kebun “plakat” yang digagas Dinas Ketahanan Pangan Kota Bima dengan narasumber Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Bima, Ichwanul Muslimin, SP.,MM. dan Kepala Bidang Konsumsi dan Keamanan Pangan, Hidayaturrahman, S.Sos., M.Si serta dipandu oleh Nurwahyuni, SP. selaku jafung analis ketahanan pangan.

“Yang ditunjukkan adalah FAKTA bukan sekedar KATA”

“Yang diwujudkan adalah KENYATAAN bukan sekedar PERNYATAAN”

“Yang diperlihatkan adalah REALISASI bukan sekedar RENCANA”

itulah penggalan kata awal Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Bima memulai paparannya 

Kebun PLAKAT merupakan gerakan terpadu gemar menanam, beternak dan memelihara ikan (warung hidup) berada dalam satu lokasi dengan memanfaatkan halaman kantor, melalui Plakat menjadi solusi menangani permasalahan stunting, inflasi, kecukupan gizi masyarakat, serta ketahanan ekonomi masyarakat. Gerakan menamam dengan menerapkan beberapa spot tanaman seperti hortikultura (sayuran,  buah-buahan, obat) melalui berbagai metode hidroponik (memanfaatkan air dan benda padat berupa cocopeat, spons), vertikultur (vertical atau bertingkat), tabulampot (penggunaan media pot), atau pun aeropinik. Inovasi PLAKAT (Pemanfaatan Halaman Kantor) yang berada di area belakang kantor, suasana kebun yang ditata sangat apik dengan berbagai variasi tanaman yaitu kangkung, kol/kubis, sawi hijau, sawi putih, cabe, terong, bayam hijau, bayam merah, tomat, timun, pare, labu, oyong, kacang panjang, selada,ubi jalar, papaya, anggur hijau serta berbagai tanaman obat keluarga. Juga terdapat kolam memelihara ikan lele,  kandang beternak  puyuh serta jamur tiram.

Dalam paparannya Kadis Ketahanan Pangan Kota Bima mengungkapkan ide ini terinspirasi oleh keinginan menciptakan icon pembeda Dinas yang dipimpinnya dengan perangkat daerah lain sejalan dengan tugas dan fungsinya. Pada awalnya terdapat program Rumah Pangan Lestari (RPL), Pekarangan Pangan Lestari (P2L) menjadi kewenangan Dinas Ketahanan Pangan, namun tahun anggaran 2023 dialihkan ke Dinas Pertanian sejalan dengan perubahan struktur pusat yaitu berpisahnya Badan Pangan Nasional RI dari Kementerian Pertanian.

Kegiatan pembeda itulah lahirnya kebun “Plakat” yang digali dengan memadukan berbagai konsep urban farming, integrated urban farming hingga Kasimo Plan yang mencirikan pertanian perkotaan, kondisi  lahan sempit, memanfaatkan lahan kosong, berbagai teknik budidaya, usaha terpadu dalam satu lokasi berupa usaha pertanian, perikanan, peternakan, maupun rumah bibit.

Bahwa Plakat  sebagai salah satu solusi penanganan inflasi di Kota Bima, hasil kebun plakat berupa tanaman cabe dibagikan kepada masyarakat untuk ditanam pada pekarangan masing-masing maka cabe tidak akan lagi menjadi penyebab inflasi, begitu pun persoalan stunting sebagai akibat kurangnya asupan gizi maka melalui Plakat akan teretas dengan asupan berbagai tanaman yang ada karena hasil kebun Plakat berupa bibit tanaman, hasil panen tanaman, ikan maupun telur puyuh dibagikan kepada keluarga terkena stunting. Dan juga bila masyarakat membiasakan gerakan menanam akan mampu memberikan nilai ekonomis bagi peningkatan pendapatan masyarakat.

Kebun Plakat merupakan miniature atau potret hasil kebersaman pegawai Dinas Ketahanan Pangan karena seluruh ASN pada Dinas Ketahanan Pangan menyatukan langkah, bergotong royong, bekerja sama dalam mengelola Plakat. Pegawai dibagi tugas antara lain ada yang mengelola spot vertikultur, spot tabulampot, ada yang mengelola rumah bibit, demplot, menyiram, membersihkan tanaman dan sebagainya.

Inovasi Plakat merupakan area eduwisata, media Pendidikan, merupakan laboratorium, sebagai tempat proses belajar, tempat berinovasi, tempat mengembangkan kreatifitas dalam menerapkan berbagai tekhnik budidaya tanaman. Juga area refreshing bagi pegawai maupun masyarakat menikmati lingkungan yang nyaman, hijau, dan asri.

Kepala Bidang Konsumsi dan Keamanan Pangan sebagai narasumber kedua dengan memutarkan video youtube "Inovasi Kebun Plakat" yang telah diupload pada Youtube Dinas Ketahanan Pangan Kota Bima, video berisi cerita sejak perjalanan awal kegiatan kebun plakat pembersihan area, pembuatan rumah bibit, pembuatan bedeng, pembenihan, persemaian, pemeliharaan, pembagian bibit kepada masyarakat, Lurah, sekolah, mahasiswa, eduwisata kebun plakat hingga panen. Video Youtube sebagai pelengkap perjuangan dan perjalanan Dinas Ketahanan Pangan menghasilkan kebun Plakat.   

Dalam akhir acara, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Bima berharap Inovasi “Plakat” akan terus dikembangkan, bahkan masyarakat dapat menerapkan spirit Plakat dalam pekarangan masing-masing dan juga dapat direplikasi pada kelurahan maupun seluruh Perangkat daerah Kota Bima.